I'm not coffe person.
Teh merupakan teman akrab di rumah saya. Sebelum semua orang beraktifitas dan meninggalkan rumah, hal yang selalu dilakukan ialah menyeruput teh hangat manis diselingi small talk untuk mengawali pagi. Sebagai booster dan membangun mood baik di pagi hari.
Dimalam hari teh inipun selalu mendapat ruang untuk menemani percakapan hangat keluarga kami.
Disitulah perkenalan awal dengan teh. Tehpun merupakan salah satu penyelamat dikala aku masuk angin atau kondisi tidak fit. Walaupun kadang-kadang jika ingin aku akan sekali-sekali mencoba kopi, yang pada akhirnya akan selalu berakhir memilih kopi susu. Kopi yang paling masuk akal di terima oleh lambungku yang cerewet ini hehe.
Nah jaman dulu hanya tau dua jenis teh yaitu teh hitam dan teh hijau. Karena kedua teh itu yang paling familiar dan yang sering di konsumsi di rumah.
Untuk teh hitam favorite saya ialah Gunung Satria. Karena selain tehnya enak dia juga memiliki wangi yang sangat khas.
Untuk teh hijau yang suka saya minum ialah teh hijau tongjie karena paling mudah ditemukan di pasaran dan harganya terjangkau.
Beberapa tahun belakangan saya sangat tertarik dengan teh dan mulai mencari tahu macam-macam teh lainnya.Yang paling bikin saya penasaran ialah chamomile tea yang berasal dari bunga chamomile. Pertama kali saya mengdengar itu di salah satu serial tv, kalau tidak salah sheclock holmes. Salah satu perannya sangat suka sekali minum chamomile tea untuk merelaksasi tubuh dan fikirannya. Namun ternyata di Indonesia masih sulit sekali menemukan orang yang menjual chamomile tea.
Lalu ada salah satu tea shop yang baru buka di Samarinda. Saat itu saya pergi bersama sahabat-sahabat saya dan kebetulan sekali chamomile tea ready disana. Aku memesan segelas ice chamomile tea dan sangat tidak sabar untuk menimatinya. Ternyata teh bunga pertama yang paling buat aku jatuh cinta ialah chamomile tea. Aromanya khas bunga yang segar dan juga rasanya yang flowery dan sweety. Untuk review lengkapnya akan aku tulis tersendiri ya.
Nah setelah perjumpaan pertama dengan chamomile tea aku makin penasaran lagi mengenai teh bunga lainnya. dan ternyata chamomile itu bukan disebut teh melainkan tisane.
TISANE (ti·sane)
: an infusion (as of dried herbs) used as a beverage or for medicinal effects
Tetapi definisi tisane saat ini jauh lebih luas. Menurut Lindsey Goodwin, pakar kopi dan teh kepada About.com, semua jenis minuman yang terbuat dari seduhan atau rebusan herbal selain camellia Sinensis bisa disebut tisane.
Tisane banyak sekali ragamnya ada yang berasal dari kelopak bunga yaitu chamomile, mawar, rosella, melati dan lainnya. Dari bagian daun tanaman juga bisa, misalnya dauin mint, serai, daun jeruk. Begitu juga dengan kulit pohon, buah, dan akar seperti kayu manis, apel, dan jahe. dan biasanya untuk menjadi tisane mereka akan melalui proses pengeringan terlebih dahulu sebelum dapat diseduh dan dinikmati.
Selain sebagai alternatif minuman, tisane ini juga memiliki berbagai macam manfaat untuk kondisi tubuh dan kesehatan. Manfaat lainnya juga dapat membantu merelaksasikan tubuh dan stress. Selain itu untuk pecinta teh namun tidak dapat mentolerir kandungan caffein bisa banget cobain tisane ini.
Tisane banyak sekali ragamnya ada yang berasal dari kelopak bunga yaitu chamomile, mawar, rosella, melati dan lainnya. Dari bagian daun tanaman juga bisa, misalnya dauin mint, serai, daun jeruk. Begitu juga dengan kulit pohon, buah, dan akar seperti kayu manis, apel, dan jahe. dan biasanya untuk menjadi tisane mereka akan melalui proses pengeringan terlebih dahulu sebelum dapat diseduh dan dinikmati.
Selain sebagai alternatif minuman, tisane ini juga memiliki berbagai macam manfaat untuk kondisi tubuh dan kesehatan. Manfaat lainnya juga dapat membantu merelaksasikan tubuh dan stress. Selain itu untuk pecinta teh namun tidak dapat mentolerir kandungan caffein bisa banget cobain tisane ini.